Selain itu, para arkeolog ini juga menemukan kulit abalone raksasa untuk tempat mencairkan cat, mengaduk dan menyendoknya menggunakan spatula tulang. Sebelumnya, tak ada bukti pembuatan cat ditemukan lebih dari 60 ribu tahun.
Temuan ini sendiri membawa kembali pada saat Homo Sapiens modern mulai menggunakan cat untuk membuat simbol dan dekor. Temuan ini menunjukkan, manusia awal mulai mengembangkan kemampuan konseptual bahkan pada 100 ribu tahun silam.
Dalam artikel yang diterbitkan di jurnal Nature, ilmuwan mengatakan seperti ditulis UPI, temuan ini menandai ‘sebuah pengukuran dalam evolusi kognisi manusia yang rumit’. [ast]
Sumber: http://teknologi.inilah.com/read/detail/1786401/ilmuwan-temukan-seni-lukis-pertama-dunia
{ 0 comments... read them below or add one }
Posting Komentar